Kamis, 19 Desember 2013

IHSG Langsung Terkena Aksi Jual ke 4.192,6

Headline

IHSG pada awal sesi I perdagangan Jumat (20/12/2013) melemah 0,9% atau 38,3 poin ke 4.192,6.Investor asing mengalami net sell Rp4,9 miliar.

Volume perdagangan mencapai 960,7 jutasaham senilai R902,8 miliar. Sebanyak 120 saham melemah, 43 saham menguat dan 72 saham belum mengalami perubahan.

Indeks langsung melemah dari level pembukaan di 4.231,9. Indeks masih cenderung turun meski sudah menyentuh level 4.189,5. Indeks seiring bursa AS yang memicu IHSG tidak dapat bertahan di atas level 4.200 yang kemarin sempat tertembus.
Jadi, IHSG berakhir di 4.231,98 setelah naik 0,8% atau 35,6 poin pada perdagangan Kamis (19/12/2013). Investor asing menopang penguatan dengan posisi net buy Rp346,32 miliar.
Penguatan saham sektor perkebunan 1,3% tidak mampu menahan pelemahan indeks. Pelemahan terdalam terjadi pada saham sektor pertambangan 1,6% disusul saham sektor keuangan 1,5%. Indeks LQ45 turun 1,3%, indeks JII melemah 1%, indeks ISSI turun 0,8%, indeks SMinfra18 melemah 0,9% dan IDX30 turun 1,3%.
Bursa saham AS pada perdagangan Kamis (19/12/2013) hanya mencatat penguatan atau 0,1%, menjadi 16.179,08. Bahkan menjadi rekor penutupan baru sekaligus rekor ke-46 selama tahun 2013 ini. Indeks S&P 500 melemah 0,1% ke 1.809,60. Untuk indeks Nasdaq jatuh 0,3% menjadi 4.058,13.
Saham yang menguat seperti saham AALI naik Rp700 ke Rp24.250, SMGR naik Rp50 ke Rp13.950. Untuk saham yang melemah seperti saham ITMG turun Rp850 ke Rp28.250, INTP turun Rp550 ke Rp19.350, UNVR turun Rp350 ke Rp25.550, PTBA melemah Rp300 ke Rp10.800, BBCA turun Rp200 ke Rp9.350, BBRI turun Rp150 ke Rp6.950, BDMN melemah Rp125 ke Rp3.700, BMRI melemah Rp100 ke Rp7.850, ICBP melemah Rp100 ke Rp10.100.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Macys Printable Coupons